Saatnya untuk Kebijaksanaan 🔮 Akhir Pekan
Stablecoin berada di pusat adopsi kripto, mulai dari pembayaran hingga DeFi dan bahkan bank sentral.
Tapi apa yang membuat stablecoin benar-benar "stabil"? Dan mengapa mereka penting?
Mari kita gali 👇

Stablecoin adalah token yang dirancang untuk memegang nilai tetap, biasanya dipatok ke fiat seperti dolar AS.
Meskipun banyak aset kripto dirancang untuk pertumbuhan, stablecoin berfokus pada konsistensi harga, menjadikannya ideal untuk pembayaran, pinjaman, dan mempertahankan nilai on-chain.
Stabilitas berasal dari dukungan.
Beberapa stablecoin didukung oleh uang tunai dan T-bill. Yang lain menggunakan jaminan kripto atau mekanisme algoritmik.
Setiap model memiliki trade-off dalam transparansi, kepercayaan, dan seberapa baik mereka memegang pasak di bawah tekanan.
Mengapa stablecoin penting?
Mereka adalah jembatan antara uang tradisional dan rel kripto. Mereka mendukung DeFi, memungkinkan pengiriman uang, dan dapat membentuk kembali pembayaran global. Terutama karena raksasa fintech mulai mengintegrasikannya.
Perang stablecoin memanas.
Seiring dengan meningkatnya adopsi, begitu pula perdebatan tentang regulasi, desentralisasi, dan desain.
Masa depan keuangan digital dapat dibangun tidak hanya di atas koin, tetapi juga pada pertanyaan: stablecoin mana yang kita percayai?
121
12,43 rb
Konten pada halaman ini disediakan oleh pihak ketiga. Kecuali dinyatakan lain, OKX bukanlah penulis artikel yang dikutip dan tidak mengklaim hak cipta atas materi tersebut. Konten ini disediakan hanya untuk tujuan informasi dan tidak mewakili pandangan OKX. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai dukungan dalam bentuk apa pun dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi atau ajakan untuk membeli atau menjual aset digital. Sejauh AI generatif digunakan untuk menyediakan ringkasan atau informasi lainnya, konten yang dihasilkan AI mungkin tidak akurat atau tidak konsisten. Silakan baca artikel yang terkait untuk informasi lebih lanjut. OKX tidak bertanggung jawab atas konten yang dihosting di situs pihak ketiga. Kepemilikan aset digital, termasuk stablecoin dan NFT, melibatkan risiko tinggi dan dapat berfluktuasi secara signifikan. Anda perlu mempertimbangkan dengan hati-hati apakah trading atau menyimpan aset digital sesuai untuk Anda dengan mempertimbangkan kondisi keuangan Anda.